Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Tingkatkan Kreativitas Ibu PKK Tan Saril, Mahasiswa KKM Umuslim Gelar Pelatihan Kerajinan Tangan dari Serbet

Minggu, 25 Februari 2024 | 12:39 WIB Last Updated 2024-02-25T07:16:27Z

Tingkatkan Kreativitas Ibu PKK Tan Saril, Mahasiswa KKM Umuslim Gelar Pelatihan Kerajinan Tangan dari Serbet

Foto bersama Mahasiswa KKM Universitas Almuslim bersama ibu PKK desa Tan Saril usai pelatihan kerajinan tangan

 

Detikacehnews.id | Aceh Tengah - Dalam rangka meningkatkan kreativitas, mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Almuslim menggelar Pelatihan Kerajinan Tangan dari serbet bersama ibu PKK desa Tan Saril, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah pada Senin, 19 Febuari 2024.

Hal itu dibenarkan oleh Andika Syahputra selaku Ketua Kelompok KKM di desa tersebut saat dikonfirmasi awak media detikacehnews.id via WhatsApp, Minggu, (25/2/2024).

"Benar, kami sudah menggelar kegiatan Pelatihan Kerajinan Tangan dari serbet bersama ibu PKK desa Tan Saril, Kecamatan Bebesen," ujarnya.

Andika menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian yang digelar oleh timnya sebelum mengakhiri kegiatan KKM. Adapun anggota KKM yang ditempatkan di desa Tan Saril, yaitu Andika Syahputra, Muhammad Ridha, Desi Amanda Zai, Zahratul Muna, Asriyuni, dan Cut Raisa.





Ia menambahkan kegiatan pelatihan ini digelar dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan dalam kerajinan tangan menggunakan bahan serbet, seperti pemotongan, lipatan, dan pengerjaan detail lainnya dan juga bisa menjadi alat untuk pemberdayaan wanita dalam masyarakat.

"Kegiatan ini kami lakukan untuk memperkenalkan kepada ibu-ibu desa Tan Saril tentang “Kupiah Linto Baro” yang biasanya di buat pada acara pernikahan adat Aceh," terang Andika.


Kegiatan yang dilakukan di TPA Hibbul Ilmi Tan Saril ini mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat setempat, khususnya Ibu Ketua PKK dan ibu-ibu yang berada di Desa Tan Saril. Program ini tidak hanya untuk mengembangkan keterampilan dan pemberdayaan perempuan, namun memiliki dampak positif pada ekonomi lokal karena setiap ibu-ibu PKK diberi kebebasan untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui hasil karya yang unik dan bervariasi.


Apabila Hasil karya mereka dipamerkan dan bekerja sama dengan pengusaha lokal maka dapat menciptakan peluang bisnis kecil di tingkat lokal. Adapun kerajinan tangan yang dibuat saat kegiatan dilakukan yaitu seperti kupiah Linto Baro, tas serbet, dan buah nanas.


Melalui kegiatan ini, perempuan di desa Tan Saril merasa lebih diberdayakan dan dihargai dalam berbagai aspek kehidupan. Mereka tidak hanya menjadi kontributor dalam kehidupan rumah tangga, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi lokal. Program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengadopsi model serupa dalam memberdayakan perempuan melalui seni dan keterampilan. Dengan demikian, masyarakat dapat terus berkembang melalui kolaborasi dan pemberdayaan setiap anggotanya.


"Kami ingin menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Ibu Ramdani selaku Ketua PKK Desa Tan Saril karena telah mengizinkan kami untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Dan terima kasih juga kepada ibu-ibu yang ada di Desa Tan Saril atas kerjasamanya yang luar biasa dan sangat antusias selama pelaksanaan program ini dilakukan. Kami yakin bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat setempat tetapi juga memberi kami pelajaran arti pentingnya kerjasama dan belajar menghargai bakat yang ada pada setiap orang. Semoga Kerjasama ini dapat terus terjalin da menjadi inspirasi bagi program – program pengabdian berikutnya," Tutup Andika.