Detikacehnews.id | Bireuen - Tiga mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Almuslim lolos Program Kampus Mengajar Angkatan 5 Tahun 2023.
Hal itu dikatakan oleh Ketua Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Almuslim, Novianti, S.Pd., M.Si saat diwawancarai awak media detikacehnews.id di ruang kerjanya, Jumat, (9/6/2023).
"Benar, tiga mahasiswa kami lolos Program Kampus Mengajar Angkatan 5 tahun ini," ujarnya.
Dalam keterangannya, Novianti menyebutkan bahwa Kampus Mengajar merupakan bagian kegiatan pembelajaran dan pengajaran di satuan pendidikan dasar dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas.
Kampus Mengajar bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan beragam keahlian dan keterampilan dengan menjadi mitra guru dan sekolah dalam pengembangan model pembelajaran, juga menumbuhkan kreativitas serta inovasi dalam pembelajaran sehingga berdampak pada penguatan pembelajaran literasi dan numerasi di sekolah.
"Intinya, program Kampus Mengajar ini memiliki 3 agenda kegiatan yang meliputi membantu proses pembelajaran, adaptasi teknologi, dan administrasi sekolah. Kegiatan Kampus Mengajar ini bertujuan untuk membantu mengasah kemampuan mahasiswa dan mahasiswi di seluruh Indonesia terutama bidang pendidikan," jelas Novianti.
Adapun mahasiswa yang lolos pada Kampus Mengajar angkatan ke 3 ini diantaranya Nur Nasywa Jaesa yang ditempatkan di SD Negeri 15 Banda Sakti dengan program yang dijalankan, yaitu
- Kegiatan sosialisasi pencegahan Cyber Bullying dan pelecehan seksual di usia dini.
- Pembelajaran Literasi Melalui Study Tour.
- Pembelajaran Numerasi dengan Mengambar dari Angka.
- Pelatihan Canva dan PPT bagi Guru SD Negeri 15 Banda Sakti.
- Melaksanakan Pre-Test dan Post Test AKM bagi siswa kelas 5.
Selanjutnya, Nuraida yang ditempatkan di SD Negeri 5 Muara Dua dengan program unggulannya yaitu :
- Penerapan 5S (Salam, Sapa, Senyum, Sopan dan Santun).
- Belajar dengan alat peraga matematika.
- Membuat mading.
- Belajar adaptasi teknologi (Excel, Word, Canva dan PPT).
- Melaksanakan pretest dan post test AKM kelas 5.
Terakhir, Cici Chalimatus Sakdiah yang ditempatkan di SD Negeri 5 Teupah Barat, Kabupaten Simeulue dengan program unggulannya yaitu
- Membuat pojok literasi.
- Menghidupkan kembali perpustakaan .
- Mengelola Mading.
- Melaksanakan pretest dan post test AKM kelas 5
- Membuat metode pembelajaran literasi dan numerasi.
Novianti menambahkan bahwa hampir setiap tahun mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Almuslim lolos mengikuti kegiatan Kampus Mengajar ini. Ada yang ditempatkan di dalam daerah dan ada juga yang ditempatkan diluar daerah.
"Tentu, kami sangat bangga dan mengapresiasi atas capaian dari mahasiswa kami yang sangat aktif dalam mengikuti program ini," tuturnya.
Selain itu, mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP Universitas Almuslim juga banyak yang lolos mengikuti PMM, PKM, dan Program Magang diluar daerah sebagai pengembangan ilmu bagi mereka.