Dok. Kegiatan Dekan FKIP Universitas Almuslim melakukan kunjungan ke UPSI Malaysia.
Detikacehnews.id | Malaysia - Sebuah langkah strategis kembali dilakukan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Almuslim untuk memperluas jejaring akademik dan meningkatkan mutu pendidikan di tingkat internasional. Kali ini, Dekan FKIP Universitas Almuslim, Dr. Sari Rizki, M.Psi, memimpin langsung kegiatan external benchmarking dan penandatanganan Implementation Agreement (IA) dengan Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia.
Penandatanganan kerja sama tersebut dilangsungkan di Fakulti Pembangunan Manusia, UPSI Malaysia, khususnya dengan Laboratorium PAUD, Departemen Anak Usia Dini, pada Jumat, 16 Mei 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya FKIP Universitas Almuslim untuk mendorong semua program studinya, khususnya Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD), menuju akreditasi unggul.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Sari Rizki disambut hangat oleh Dr. Intan Farahana, selaku Deputy Director (Research and Innovation), National Child Development Research Centre UPSI Malaysia. Pertemuan itu menandai awal dari kolaborasi strategis dalam berbagai bidang akademik, mulai dari penelitian bersama, publikasi ilmiah kolaboratif, hingga konsultasi mengenai pengasuhan, pendidikan, dan pengembangan anak usia dini.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari visi FKIP Universitas Almuslim untuk menjadi fakultas yang adaptif, unggul, dan mampu bersaing secara global. Kami tidak ingin hanya menjadi penonton dalam era internasionalisasi pendidikan. Kami ingin terlibat aktif dan menciptakan peluang sebanyak mungkin untuk dosen dan mahasiswa kami,” ujar Dr. Sari saat dikonfirmasi awak media.
Dr. Intan Farahana menyambut baik kehadiran Dekan FKIP Universitas Almuslim. Ia menekankan pentingnya pertukaran pengalaman dalam pengelolaan PAUD antar dua institusi pendidikan tinggi.
“Kami menyambut kerja sama ini dengan penuh antusias. Universiti Pendidikan Sultan Idris berkomitmen untuk terus membangun jaringan kemitraan global dalam pengembangan pendidikan anak usia dini. Kami percaya kolaborasi dengan Universitas Almuslim akan memperkaya wawasan akademik dan praktik profesional baik bagi dosen maupun mahasiswa kedua pihak,” ujar Dr. Intan Farahana dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Dr. Intan menyatakan bahwa National Child Development Research Centre UPSI siap menjadi ruang terbuka bagi pengembangan riset dan inovasi lintas negara yang berpihak pada kepentingan terbaik anak usia dini.
Dalam dokumen kerja sama tersebut, disepakati bahwa PG-PAUD FKIP Universitas Almuslim akan menjadi pelaksana utama dalam kegiatan penelitian, dan akan melakukan kunjungan resmi ke Laboratorium PAUD UPSI untuk mempelajari proses pengelolaan laboratorium yang telah terbukti unggul di Malaysia. Selain itu, IA juga mencakup kesempatan luas bagi dosen dan mahasiswa dari kedua belah pihak untuk berkolaborasi dalam riset, publikasi ilmiah, dan konsultasi keilmuan.
Tak hanya menandatangani kerja sama, Dr. Sari Rizki juga melakukan kunjungan langsung ke Laboratorium PAUD dan Perpustakaan PAUD di lingkungan Fakulti Pembangunan Manusia UPSI. Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung sarana, prasarana, serta metode pengelolaan laboratorium PAUD yang dapat menjadi role model dalam pengembangan laboratorium serupa di Universitas Almuslim.
Kerja sama ini juga menjadi bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menuntut perguruan tinggi untuk menjalin kemitraan strategis, tidak hanya di level nasional namun juga internasional. Dr. Sari menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan terus diperluas ke seluruh program studi di FKIP, guna menciptakan budaya akademik yang inovatif dan berdaya saing global.
“Kami ingin mahasiswa FKIP Universitas Almuslim tidak hanya belajar dari buku, tapi juga dari praktik-praktik terbaik di dunia nyata, termasuk dari lembaga-lembaga pendidikan internasional yang sudah lebih dulu maju dalam pengelolaan pendidikan anak usia dini,” tambah Dr. Sari.
Langkah visioner Dekan FKIP ini mendapatkan banyak apresiasi, baik dari sivitas akademika Universitas Almuslim maupun dari mitra luar negeri. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya memperkuat posisi Universitas Almuslim dalam peta pendidikan tinggi nasional, tapi juga membuka peluang internasionalisasi pendidikan di Bireuen dan Aceh pada umumnya.
Dengan semangat kolaboratif dan komitmen tinggi terhadap mutu pendidikan, Dr. Sari Rizki, M.Psi berhasil menegaskan posisi FKIP Universitas Almuslim sebagai salah satu fakultas yang progresif dan siap bersaing dalam arena pendidikan global.