 |
| Dokumentasi foto Rektor Universitas Almuslim dalam prosesi Wisuda Angkatan XXXIX Tahun Akademik 2024/2025 yang digelar di halaman Gedung AAC MA Jangka. |
Para wisudawan dan wisudawati yang dikukuhkan berasal dari empat fakultas, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) 273 lulusan, Fakultas Teknik 13 lulusan, Fakultas Kesehatan 34 lulusan, serta Fakultas Ilmu Komputer 81 lulusan. Gelaran hari kedua ini sekaligus menutup rangkaian wisuda yang dilaksanakan selama dua hari.
Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan bahwa dunia tengah bergerak begitu cepat, ditopang oleh perkembangan teknologi yang semakin pesat. Hal itu menuntut para lulusan untuk terus beradaptasi serta meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri agar dapat bersaing di dunia profesional.
“Dunia sedang berubah dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dalam Future Jobs Report 2025 yang dirilis World Economic Forum, disebutkan bahwa antara 2025 hingga 2030 akan tercipta 170 juta lapangan kerja baru, namun pada saat bersamaan 92 juta pekerjaan akan hilang,” ungkap Rektor.
Perubahan besar tersebut, lanjutnya, didorong oleh perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan, big data, dan Internet of Things (IoT). Sepuluh profesi paling menjanjikan pada masa mendatang akan didominasi sektor digital dan teknologi, seperti spesialis AI, keamanan siber, pengembang piranti lunak, hingga spesialis kendaraan otonom.
Karena itu, Dr. Marwan menegaskan bahwa lulusan Umuslim yang berasal dari FKIP, Fakultas Kesehatan, Fakultas Teknik, dan Fakultas Ilmu Komputer memiliki peluang peran yang sangat relevan dalam menghadapi pasar kerja masa depan.
“Dunia kerja menunggu para wisudawan dengan peluang tanpa batas. Namun peluang besar itu juga menuntut tanggung jawab besar. Ilmu yang tidak diamalkan dan tidak dikembangkan akan kehilangan maknanya,” pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor memberikan motivasi khusus kepada lulusan dari tiap fakultas. Kepada para lulusan FKIP, ia menekankan pentingnya peran guru dalam membentuk karakter generasi bangsa.
“Kalian bukan hanya pengajar, melainkan penerang yang akan menyalakan jiwa murid-murid kalian,” ujarnya.
Kepada lulusan Fakultas Kesehatan, Rektor mengingatkan bahwa profesi mereka sangat erat dengan nilai kemanusiaan dan ibadah.
“Ilmu kalian bukan sekadar profesi, tapi ladang amal. Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya,” kutipnya dari hadis riwayat Ahmad.
Sementara untuk lulusan Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Komputer, Dr. Marwan menyampaikan bahwa merekalah arsitek perubahan yang akan mendorong inovasi, kemandirian, serta daya saing Aceh dan Indonesia di tingkat global.
Prosesi wisuda berlangsung dengan khidmat, penuh kebanggaan, dan menjadi momen bersejarah bagi para lulusan serta keluarga yang hadir. Universitas Almuslim berkomitmen terus memperkuat kualitas pendidikan tinggi sebagai bagian dari upaya menghasilkan sumber daya manusia yang unggul, berkarakter, dan mampu menjawab tantangan zaman.
