Momen Bupati Bireuen didampingi Ketua TP-PKK Bireuen dan unsur Forkopimda melepaskan keberangkatan 368 Calon Jamaah Haji di halaman Mesjid Agung Sultan Jeumpa.
Detikacehnews.id | Bireuen - Sebanyak 368 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Bireuen secara resmi dilepas keberangkatannya menuju Asrama Haji Banda Aceh pada Minggu (25/5/2025) sore. Pelepasan berlangsung penuh haru dalam sebuah prosesi yang khidmat di pelataran Masjid Agung Sultan Jeumpa Bireuen, disaksikan ribuan sanak keluarga dan masyarakat.
Prosesi sakral ini dipimpin langsung oleh Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST yang hadir bersama Ketua TP-PKK Bireuen, Sadriah, SKM, MKM, dan turut didampingi oleh unsur Forkopimda Kabupaten Bireuen. Sejak pukul 16.00 WIB, puluhan unit minibus jenis Kunia telah berjajar rapi di halaman masjid, bersiap mengantar para tamu Allah ke titik awal perjalanan suci mereka.
Acara diawali dengan kumandang azan sebagai tanda kebesaran dan keagungan Allah SWT, disusul pengibaran bendera pemberangkatan sebagai simbol pelepasan resmi. Momen ini menghadirkan suasana yang syahdu dan menggetarkan hati, menyatukan rasa syukur dan harapan dari para jamaah serta keluarga yang mengantar.
Dalam sambutannya, Bupati H. Mukhlis menyampaikan rasa bangga dan syukurnya atas keberangkatan CJH asal Kabupaten Bireuen tahun ini. Ia menegaskan bahwa keberangkatan ini bukan hanya perjalanan fisik menuju Tanah Suci, namun juga merupakan panggilan spiritual yang agung dan istimewa.
"Atas nama pribadi, pemerintah daerah, dan seluruh masyarakat Bireuen, saya mengucapkan selamat menunaikan ibadah haji. Semoga seluruh jamaah diberikan kesehatan, kekuatan, serta kelancaran dalam menjalankan seluruh rukun haji, dan pulang ke tanah air sebagai haji yang mabrur," ujar Bupati H. Mukhlis penuh haru.
Ia juga berpesan kepada para jamaah untuk menjaga kekompakan, kedisiplinan, dan saling membantu satu sama lain selama di tanah suci. Bupati tak lupa mengingatkan agar para jamaah turut mendoakan Kabupaten Bireuen dan seluruh bangsa Indonesia agar senantiasa diberikan keberkahan, kedamaian, dan kesejahteraan.
"Jangan lupa doakan Bireuen agar senantiasa dalam lindungan Allah SWT, diberi keberkahan, kemajuan, dan dijauhkan dari segala bencana. Semoga langkah kaki para jamaah menjadi sebab turunnya rahmat bagi daerah kita tercinta ini," tambahnya.
Suasana haru tak terelakkan saat satu per satu minibus mulai meninggalkan lokasi. Tangis dan peluk hangat mewarnai perpisahan antara jamaah dengan keluarga yang setia mengantar. Doa-doa lirih dari para orang tua, anak-anak, hingga pasangan hidup terlantun mengiringi keberangkatan para calon dhuyufurrahman, tamu-tamu Allah SWT.
Rombongan CJH Bireuen direncanakan akan bermalam di Asrama Haji Banda Aceh sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah melalui Bandara Sultan Iskandar Muda pada Senin malam (26/5/2025) pukul 21.25 WIB.
Dengan penuh harap dan doa, masyarakat Bireuen melepas kepergian mereka, percaya bahwa perjalanan spiritual ini akan menjadi tonggak perubahan jiwa dan membawa kebaikan tidak hanya bagi pribadi jamaah, tetapi juga bagi seluruh kampung halaman yang mereka tinggalkan.
Semoga seluruh jamaah Calon Haji asal Bireuen diberi perlindungan, kekuatan, dan kemampuan untuk menyempurnakan rukun Islam kelima ini, serta pulang dengan gelar yang dirindukan: Haji dan Hajjah yang mabrur.