Notification

×

Iklan

Iklan


Tag Terpopuler

Resmi Jadi Ketua KNPI Bireuen, Abdul Halim Janji Wujudkan Pemuda Progresif

Minggu, 25 Mei 2025 | 13:59 WIB Last Updated 2025-05-25T06:59:40Z

Abdul Halim, S.Sosio., Ketua DPD II KNPI Bireuen Periode 2025-2028.



Detikacehnews.id | Bireuen — Sosok jurnalis sekaligus aktivis lingkungan, Abdul Halim, resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bireuen dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI yang digelar di aula Setdakab Lama Bireuen, Sabtu malam (24/5/2025). Proses pemilihan yang berlangsung penuh semangat dan persaudaraan ini mencerminkan soliditas pemuda Bireuen yang siap bangkit dan mengambil peran strategis dalam pembangunan daerah.


Musda ke-VI tersebut diikuti oleh dua kandidat, yaitu Abdul Halim dan Mulyadi, S.Sos. Namun dalam dinamika forum, Mulyadi secara besar hati menyatakan dukungannya kepada Abdul Halim dan mengundurkan diri dari bursa calon, sehingga Abdul Halim ditetapkan secara aklamasi sebagai Ketua DPD II KNPI Bireuen periode mendatang.


Pemilihan ini dihadiri dan disahkan oleh 17 Pengurus Kecamatan KNPI, 33 Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP), perwakilan DPD I KNPI Aceh, unsur DPD II KNPI Bireuen, serta Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Bireuen. Mereka adalah pemilik suara sah dalam Musda yang menetapkan arah kepemimpinan KNPI Bireuen ke depan.


Pelaksana harian (Plh) Ketua DPD I KNPI Aceh, Subhan Saputra, S.Sos.I., M.Ag., yang hadir langsung pada acara tersebut, menyampaikan rasa bangga terhadap soliditas pemuda Bireuen yang berhasil menggelar Musda secara damai dan demokratis. Menurutnya, momentum ini merupakan awal kebangkitan pemuda di “Kota Juang” untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah.


Pemuda tidak boleh hanya berharap pada bantuan pemerintah semata. KNPI harus siap bergerak dengan swadaya, kreatif, dan inovatif, agar program-program organisasi tidak mandek dan terus menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujar Subhan dalam sambutannya.


Ia juga menekankan pentingnya peran KNPI hingga ke pelosok desa. Menurutnya, pembangunan bangsa harus dimulai dari gampong-gampong, dengan pemuda sebagai motor penggeraknya. Subhan juga berharap KNPI mampu bersinergi dengan organisasi kepemudaan lainnya seperti Karang Taruna, untuk menciptakan ekosistem kepemudaan yang kuat, produktif, dan berdaya saing.


Sementara itu, Abdul Halim dalam pernyataan perdananya usai terpilih sebagai ketua, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan oleh semua pihak. Ia menegaskan kesiapannya untuk memikul tanggung jawab besar ini dengan penuh dedikasi.


Insya Allah, saya siap menerima amanah ini dan akan menjalankan tugas dengan ikhlas serta penuh tanggung jawab. Ini bukan hanya soal jabatan, tapi soal pengabdian untuk kepentingan pemuda dan masyarakat Bireuen,” ungkap Abdul Halim kepada awak media.


Pria yang selama ini dikenal aktif dalam isu-isu lingkungan dan sosial ini berkomitmen untuk menjadikan KNPI sebagai wadah yang menyatukan semangat, potensi, dan kontribusi pemuda. Ia menekankan pentingnya sinergi antar organisasi pemuda, dan keterlibatan aktif dalam mendukung program-program pembangunan pemerintah daerah.


Mengangkat tema Musda VI “Sinergi dan Kolaborasi Pemuda Bireuen”, Abdul Halim menyatakan bahwa kepemimpinannya akan berfokus pada penguatan solidaritas pemuda dan pengembangan program yang bermanfaat, baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan.


Kita akan menjadikan KNPI bukan hanya sebagai simbol organisasi kepemudaan, tetapi sebagai ruang tumbuhnya gagasan, kerja nyata, dan kolaborasi lintas sektor. Kami ingin para pemuda Bireuen merasa memiliki rumah besar yang mewadahi mimpi dan perjuangan mereka,” tambahnya.


Dengan terpilihnya Abdul Halim sebagai Ketua KNPI Bireuen, publik berharap semangat baru akan tumbuh di kalangan pemuda, dan peran organisasi ini dapat semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. Momentum ini menjadi langkah awal menuju transformasi pemuda Bireuen yang lebih aktif, progresif, dan siap menghadapi tantangan zaman.


Musda VI KNPI Bireuen tidak hanya menjadi arena suksesi kepemimpinan, tetapi juga menjadi panggung konsolidasi energi pemuda yang siap bersinergi untuk membangun daerah. Kini, harapan itu berada di pundak Abdul Halim dan segenap jajaran KNPI Bireuen yang baru.