 |
| Momen Ziaul Fahmi, S.Pd membacakan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 pada Upacara HUT ke-80 RI di Lapangan RTH Cot Gapu. |
Detikacehnews.id | Bireuen – Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia tahun 2025 di Kabupaten Bireuen berlangsung khidmat, lancar, dan sukses. Momentum bersejarah ini menjadi catatan penting di tahun pertama kepemimpinan Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST, dan Wakil Bupati, Ir. H. Razuardi, MT, dalam memimpin daerah tersebut.
Salah satu momen yang memberi warna pada rangkaian upacara adalah suksesnya pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang dilakukan oleh seorang putra terbaik Bireuen, Ziaul Fahmi, S.Pd. Dengan suara lantang dan penuh khidmat, Ziaul dipercaya oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bireuen untuk mengemban tugas kehormatan tersebut pada Sabtu, 17 Agustus 2025.
Ziaul Fahmi lahir di Gampong Lingka Kuta, Kecamatan Gandapura, pada 10 Agustus 1996. Ia dikenal sebagai sosok muda Bireuen yang aktif dalam berbagai kegiatan kepemudaan dan memiliki rekam jejak pengalaman membanggakan di tingkat kabupaten hingga provinsi.
Bukan kali ini saja Ziaul memperoleh kehormatan serupa. Pada tahun 2019, ia dipercayakan oleh KNPI Aceh untuk membacakan teks Pembukaan UUD 1945 pada acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda sekaligus Deklarasi Damai Aceh di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh. Kepercayaan itu kembali diberikan padanya pada tahun 2024, ketika ia ditunjuk membacakan Ikrar Pemuda Indonesia pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di halaman Kantor Gubernur Aceh.
Kini, di usianya yang ke-29, Ziaul Fahmi tidak hanya aktif dalam dunia organisasi kepemudaan, tetapi juga mengabdikan diri sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Agama Kabupaten Bireuen. Ia bertugas sebagai guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan di MIN 15 Bireuen.
Kesuksesan Ziaul dalam mengemban amanah pada upacara HUT RI ke-80 ini disambut dengan kebanggaan oleh berbagai kalangan. Kehadirannya di panggung upacara bukan sekadar membacakan teks bersejarah, melainkan juga menjadi simbol kiprah generasi muda Bireuen yang mampu berkontribusi nyata bagi bangsa dan daerah.
“Ziaul Fahmi adalah bukti nyata bahwa anak muda Bireuen dapat dipercaya untuk mengemban tugas-tugas penting dalam momentum kenegaraan. Prestasinya patut menjadi inspirasi bagi pemuda lainnya untuk terus berkiprah,” ungkap salah seorang pengurus KNPI Bireuen.
Momentum peringatan HUT RI tahun ini menjadi lebih bermakna dengan tampilnya figur muda lokal yang berprestasi. Hal ini sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah daerah bersama elemen pemuda dalam mendorong peran generasi muda untuk tampil di ruang-ruang strategis pembangunan dan kebangsaan.
