Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Bupati Bireuen Ucapkan Selamat kepada Inayya Khalila, Peraih Medali Perak Nasional FLS3N 2025

Sabtu, 08 November 2025 | 16:43 WIB Last Updated 2025-11-08T09:43:42Z

Dokumentasi foto Bupati Bireuen bersama Inayya Khalila dan Aqila Mirzani Amir usai pelepasan keduanya secara resmi. Prosesi pelepasan tersebut berlangsung khidmat di Pendopo Bupati Bireuen pada Jumat malam (31 Oktober 2025).

 

Detikacehnews.id | Bireuen - Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST, menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi tinggi kepada Inayya Khalila, siswi SD Negeri 1 Bireuen, yang berhasil meraih medali perak atau juara II tingkat nasional pada ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) 2025 cabang Menulis Cerita.


Prestasi gemilang tersebut diumumkan pada acara Penutupan dan Penganugerahan FLS3N DIKDAS 2025 yang berlangsung di Jakarta, Jumat (7/11/2025). Inayya menjadi salah satu dari sedikit siswa asal Aceh yang sukses menorehkan prestasi di tingkat nasional dalam kompetisi bergengsi yang digelar oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.


Bupati Mukhlis menyatakan rasa bangganya atas pencapaian yang diraih oleh siswi berbakat asal Bireuen tersebut. Ia menilai, keberhasilan Inayya Khalila menjadi bukti bahwa generasi muda Bireuen memiliki potensi besar untuk berkompetisi di tingkat nasional bahkan internasional.


Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Bireuen mengucapkan selamat kepada ananda Inayya Khalila yang telah mengharumkan nama daerah di tingkat nasional. Ini adalah kebanggaan bagi seluruh masyarakat Bireuen,” ujar Bupati Mukhlis dengan penuh haru.


Lebih lanjut, Bupati Mukhlis menegaskan bahwa pemerintah daerah akan memberikan apresiasi khusus kepada Inayya atas prestasi yang telah diraihnya. Menurutnya, penghargaan seperti ini penting sebagai bentuk dukungan dan motivasi bagi siswa-siswi lain agar terus berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik.


Pemerintah Kabupaten Bireuen akan memberikan apresiasi terbaik bagi Inayya Khalila. Anak-anak seperti Inayya adalah inspirasi bagi pelajar lainnya. Kami berharap lebih banyak lagi generasi muda yang mengikuti jejaknya untuk membawa nama Bireuen ke kancah nasional,” tambahnya.


Sebelumnya, Bupati Mukhlis telah melepas secara resmi Inayya Khalila bersama Aqila Mirzani Amir, siswi SD Negeri 4 Bireuen, yang menjadi peserta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabang Pencak Silat Tingkat Nasional. Prosesi pelepasan tersebut berlangsung khidmat di Pendopo Bupati Bireuen pada Jumat malam (31 Oktober 2025).


Dalam kesempatan itu, Bupati Mukhlis memberikan pesan agar kedua siswa menjaga semangat, disiplin, dan percaya diri dalam mengikuti ajang nasional. Ia juga berpesan agar mereka membawa nilai-nilai karakter pelajar Aceh yang santun dan berprestasi.


Jangan pernah takut bersaing, karena kemampuan anak-anak Bireuen tidak kalah dengan daerah lain. Bawalah semangat juang, doa orang tua, dan dukungan seluruh masyarakat,” ujar Bupati dalam sambutannya saat pelepasan peserta FLS3N dan O2SN.


Keberangkatan Inayya ke Jakarta didampingi oleh guru pembimbingnya, Novi Yanti Maulida Rahmah, melalui perjalanan darat menuju Medan dan dilanjutkan penerbangan dari Bandara Kualanamu ke Jakarta pada Sabtu malam (1 November 2025).


Ajang FLS3N 2025 berlangsung secara luring di Jakarta dari 3 hingga 8 November 2025, diikuti oleh ratusan peserta dari seluruh provinsi di Indonesia. Dalam lomba menulis cerita, Inayya berhasil menembus 10 besar nasional dan akhirnya dinobatkan sebagai Juara II Nasional, mengalahkan puluhan peserta lain dari berbagai daerah.


Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi dunia pendidikan Kabupaten Bireuen. Selain mengharumkan nama sekolah dan daerah, capaian tersebut juga menjadi bukti nyata keberhasilan pembinaan talenta seni dan sastra di tingkat sekolah dasar.


Menutup pernyataannya, Bupati Mukhlis menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bireuen akan terus berkomitmen mendukung pengembangan bakat dan potensi peserta didik melalui program pendidikan yang berkelanjutan dan kolaboratif.


Kami percaya bahwa keberhasilan seperti ini tidak datang tiba-tiba, tetapi merupakan hasil kerja keras, bimbingan guru, dan dukungan keluarga. Semoga prestasi Inayya menjadi penyemangat bagi semua pelajar Bireuen untuk terus berkarya dan berprestasi bagi daerah dan bangsa,” tutupnya.