![]() |
| Dokumentasi foto warga saat melintasi jembatan Bailey di Gampong Teupin Mane, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen pada Minggu sore (14/12). |
Detikacehnews.id | Bireuen – Progres pembangunan jembatan Bailey di Gampong Teupin Mane, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, menunjukkan perkembangan yang signifikan. Berdasarkan pantauan awak media di lokasi, pada Minggu sore, 14 Desember 2025, jembatan darurat tersebut sudah dapat dilalui oleh kendaraan roda dua.
Jembatan Bailey Teupin Mane sebelumnya putus akibat diterjang banjir besar dan tanah longsor yang melanda wilayah tersebut pada akhir November 2025 lalu. Putusnya jembatan ini sempat mengisolasi sejumlah wilayah dan memutus akses transportasi darat, khususnya pada jalur strategis yang menghubungkan Kabupaten Bireuen dengan Kabupaten Bener Meriah.
Pembangunan jembatan darurat ini telah dimulai sejak beberapa hari terakhir, dan pada Jumat, 12 Desember 2025, rangka jembatan Bailey dilaporkan telah berhasil tersambung. Setelah melalui tahapan penyempurnaan dan pengecekan teknis, jembatan tersebut akhirnya mulai difungsikan secara terbatas untuk kendaraan roda dua pada Minggu sore.
Keberadaan jembatan sementara ini menjadi urat nadi penting dalam upaya pemulihan akses darat pascabencana. Derasnya arus sungai dan kerusakan infrastruktur akibat banjir sebelumnya menyebabkan aktivitas masyarakat lumpuh, termasuk distribusi logistik, kebutuhan pokok, serta mobilitas warga antarwilayah.
Tersambungnya kembali jembatan Bailey Teupin Mane disambut positif oleh masyarakat setempat. Akses transportasi yang kembali terbuka memberikan harapan baru bagi warga untuk kembali menjalankan aktivitas sehari-hari yang sempat terhambat selama beberapa pekan terakhir.
Dengan selesainya pembangunan jembatan Bailey ini, ruas vital Bireuen–Bener Meriah kembali dapat dilewati, terutama untuk mendukung distribusi logistik ke wilayah tengah Aceh. Jalur tersebut selama ini dikenal sebagai salah satu akses utama pergerakan barang dan kebutuhan pokok, baik untuk masyarakat maupun kegiatan ekonomi lokal.
Pantauan di lapangan menunjukkan antusiasme warga yang cukup tinggi. Sejumlah masyarakat tampak mencoba melintasi jembatan tersebut dan tidak sedikit pula yang mengabadikan momen tersebut melalui rekaman video untuk dibagikan di media sosial. Hal ini menjadi gambaran rasa syukur dan kegembiraan warga atas pulihnya kembali akses yang selama ini sangat mereka harapkan.
Dengan kembali berfungsinya jembatan Bailey Teupin Mane, diharapkan aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat dapat segera pulih secara bertahap. Pemerintah dan pihak terkait pun diharapkan terus melakukan pemantauan serta memastikan keamanan dan kelayakan jembatan sementara tersebut hingga pembangunan jembatan permanen dapat direalisasikan.
