Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

SMA Negeri 3 Bireuen Bantu Bersihkan SMA Negeri 2 Kuta Blang dan Salurkan Makanan Bergizi Gratis untuk Pengungsi

Kamis, 11 Desember 2025 | 06:35 WIB Last Updated 2025-12-11T04:34:46Z

Dokumentasi foto SMA Negeri 3 Bireuen membersihkan SMA Negeri 2 Kuta Blang pasca banjir dan memberikan makanan siap saji dari MBG ke beberapa titik posko pengungsi di Kuta Blang. Rabu (10/12/2025).



Detikacehnews.id | Bireuen - SMA Negeri 3 Bireuen menunjukkan kepedulian nyata terhadap masyarakat dan sekolah terdampak banjir di Kecamatan Kuta Blang dengan menggelar aksi kemanusiaan pada Rabu, 10 Desember 2025. Kegiatan tersebut mencakup pembersihan lingkungan SMA Negeri 2 Kuta Blang serta penyaluran Makanan Bergizi Gratis (MBG) bagi para pengungsi di beberapa titik posko yang masih aktif di wilayah tersebut.


Banjir besar yang melanda Kabupaten Bireuen pada akhir November 2025 menyebabkan sejumlah fasilitas pendidikan lumpuh, termasuk SMA Negeri 2 Kuta Blang yang terendam air dan dipenuhi lumpur. Untuk mempercepat proses pemulihan, SMA Negeri 3 Bireuen menurunkan tim yang terdiri dari guru dan siswa.


Aksi sosial ini dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMA Negeri 3 Bireuen, Muhammad, S.Pd., yang mengkoordinasikan seluruh rangkaian kegiatan di lapangan. Turut hadir Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Mauliana, S.Pd., Wakil Kepala Bidang Humas, Maisarni, S.Pd serta sejumlah guru dan peserta didik lainnya.




Setibanya di SMA Negeri 2 Kuta Blang, tim dari SMA Negeri 3 Bireuen langsung melakukan pembersihan di ruang kelas, halaman sekolah, dan area yang masih dipenuhi lumpur pasca surutnya banjir. Para siswa bekerja sama mengangkut lumpur, membersihkan perabot, dan menata kembali ruang-ruang belajar yang terdampak. Meski kondisi jalan berlumpur dan cuaca kurang bersahabat, gotong royong tetap berlangsung penuh semangat.


Selain membantu pembersihan sekolah, SMA Negeri 3 Bireuen juga menyalurkan bantuan berupa Makanan Bergizi Gratis (MBG), jatah makanan harian siswa yang dialihkan sementara untuk mendukung masyarakat terdampak bencana. Paket MBG tersebut dibagikan kepada pengungsi di beberapa posko yang tersebar di wilayah Kuta Blang.


Penyaluran MBG mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Banyak pengungsi yang masih kesulitan mendapatkan makanan layak pasca bencana, sehingga bantuan tersebut sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari.


Muhammad, S.Pd. menjelaskan bahwa penyaluran jatah MBG kepada pengungsi dilakukan sebagai bentuk solidaritas dan respon cepat sekolah terhadap kondisi darurat. “Kami merasa masyarakat Kuta Blang sangat membutuhkan dukungan. Selama bencana ini, kami mengalihkan jatah MBG untuk siswa agar bisa dimanfaatkan oleh pengungsi yang sedang berada dalam masa sulit. Ini adalah momen bagi kita untuk saling membantu,” ungkapnya.


Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Mauliana, S.Pd., menambahkan bahwa keterlibatan siswa dalam kegiatan ini merupakan upaya membangun karakter peduli dan empati. “Kami ingin anak-anak merasakan langsung pentingnya membantu sesama. Ini bukan hanya kerja bakti biasa, tetapi pelajaran hidup tentang kemanusiaan,” ujarnya.


Kepala SMA Negeri 3 Bireuen, Abdullah, S.Pd., M.M., yang juga hadir di lokasi memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh guru dan siswa yang terlibat dalam kegiatan ini. Ia menyebutkan bahwa partisipasi aktif sekolah dalam penanganan bencana merupakan wujud nyata pendidikan karakter. “Kami merasa terpanggil untuk turun langsung membantu saudara-saudara kita yang terdampak banjir. Kegiatan ini bukan hanya bentuk kepedulian, tetapi juga pembelajaran penting bagi siswa tentang nilai empati, gotong royong, dan tanggung jawab sosial,” ujarnya.


Abdullah menambahkan bahwa pengalihan sementara jatah MBG untuk pengungsi adalah langkah solidaritas dari keluarga besar SMA Negeri 3 Bireuen. “Kami melihat banyak pengungsi yang kesulitan mendapat makanan bergizi. Maka kami sepakat mengalihkan sementara porsi MBG untuk mereka. Semoga ini bisa sedikit meringankan beban yang sedang mereka hadapi,” tambahnya.


Pihak SMA Negeri 2 Kuta Blang menyampaikan terima kasih atas bantuan tenaga dan logistik yang diberikan. Kehadiran SMA Negeri 3 Bireuen sangat membantu mempercepat proses pembersihan, sehingga persiapan untuk kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan lebih cepat.


Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti bahwa lembaga pendidikan memiliki peran strategis dalam merespon situasi darurat. Kebersamaan, kepedulian, dan gotong royong yang ditunjukkan SMA Negeri 3 Bireuen diharapkan dapat menginspirasi sekolah lain untuk turut berkontribusi dalam pemulihan pasca bencana di Kabupaten Bireuen.