Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Mukhlis-Razuardi Sah Pimpin Bireuen, Azhari: "Mari Bangun Daerah Tanpa Sekat Politik"

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:46 WIB Last Updated 2025-02-05T15:46:17Z

Azhari foto bersama Wakil Bupati Bireuen, Ir. H. Razuardi, MT, di depan gedung Mahkamah Konstitusi usai sidang di MK final. Tampak ia tersenyum lebar dan raut wajah senang.



Detikacehnews.id | Jakarta - Azhari, pengusaha muda Bireuen yang dikenal sebagai pemilik G2 Ponsel serta Ketua Komunitas Xtrim Bireuen, menjadi salah satu saksi langsung dalam sidang putusan sengketa Pilkada Bireuen di Mahkamah Konstitusi (MK). Dengan penuh semangat, ia menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan H. Mukhlis, ST dan Ir. H. Razuardi, MT, yang kini resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bireuen periode 2025-2030.


Setelah menanti selama dua hari di Jakarta untuk mengikuti perkembangan persidangan, Azhari tampak gembira dan lega ketika MK menolak gugatan sengketa hasil pemilihan yang diajukan oleh pasangan calon nomor urut 1, Murdani Yusuf dan Abdul Muhaimin.


Sejak awal, Azhari memang menunjukkan ketertarikannya terhadap proses demokrasi di Bireuen. Sebagai seorang tokoh muda yang aktif di berbagai komunitas, ia ingin menyaksikan sendiri bagaimana jalannya proses hukum di tingkat nasional terkait hasil Pilkada di kampung halamannya.


"Saya tiba di Jakarta dua hari sebelum sidang. Saya ingin melihat langsung bagaimana demokrasi kita ditegakkan. Saya juga ingin memastikan bahwa kemenangan yang sudah ditetapkan oleh KIP tetap sah secara hukum," ujar Azhari yang tampak penuh semangat saat diwawancarai di depan gedung MK.


Keputusannya untuk datang ke Jakarta bukan sekadar bentuk dukungan, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian terhadap Bireuen. Baginya, pemimpin yang sah harus didukung oleh seluruh masyarakat agar roda pemerintahan berjalan dengan baik.


Sidang putusan yang digelar pada Rabu, 5 Februari 2025 pukul 19.30 WIB oleh Majelis Hakim Panel 2 memutuskan bahwa gugatan yang diajukan oleh pasangan Murdani-Muhaimin tidak dapat diterima. Dalam amar putusannya, Ketua MK Suhartoyo menegaskan bahwa permohonan sengketa hasil pilkada tidak memenuhi syarat hukum karena selisih suara tidak mencapai ambang batas.


Hakim MK Ridwan Mansyur menambahkan bahwa tidak ditemukan kondisi khusus yang mencederai penyelenggaraan Pilkada Bireuen 2024, sehingga tidak ada alasan untuk melanjutkan permohonan ke tahap pembuktian.


Keputusan ini menegaskan kemenangan pasangan Mukhlis-Razuardi yang memperoleh 122.898 suara, jauh mengungguli pasangan Murdani-Muhaimin yang meraih 71.296 suara dan pasangan Husaini M Amin-Husaini yang mendapatkan 26.919 suara.


Menanggapi keputusan MK, Azhari dengan penuh antusias menyampaikan harapannya agar seluruh masyarakat Bireuen kembali bersatu. Ia menegaskan bahwa proses pemilihan telah selesai, dan kini saatnya mendukung pemimpin terpilih untuk membangun Bireuen yang lebih baik.


"Tidak ada lagi 01, 02, atau 03. Yang ada sekarang adalah 04, yaitu bupati dan wakil bupati milik rakyat Bireuen," ujar Azhari dengan nada penuh harapan.


Pernyataannya tersebut menggambarkan komitmennya untuk mendorong persatuan di tengah masyarakat. Ia juga mengajak semua pihak untuk meninggalkan perbedaan politik dan fokus pada pembangunan daerah.


"Kita semua menginginkan perubahan yang lebih baik untuk Bireuen. Mari kita bersama-sama mendukung kepemimpinan Mukhlis-Razuardi agar mereka bisa bekerja maksimal untuk kemajuan daerah kita," tambahnya.


Setelah sidang berakhir, Azhari tampak berfoto bersama Wakil Bupati Bireuen, Ir. H. Razuardi, MT, di depan gedung Mahkamah Konstitusi. Dengan senyuman lebar, ia menunjukkan kebanggaannya atas keputusan tersebut.


"Saya sangat bersyukur. Ini adalah kemenangan bagi demokrasi dan untuk masyarakat Bireuen," ucapnya sembari menunjukkan gestur kemenangan.


Foto tersebut menjadi simbol semangat baru bagi masyarakat Bireuen, bahwa pemimpin terpilih kini telah sah dan akan segera memulai tugasnya untuk lima tahun ke depan.


Sebagai Ketua Komunitas Xtrim Bireuen, Azhari juga menyatakan bahwa komunitasnya siap mendukung program-program pemerintah daerah, terutama dalam bidang pengembangan ekonomi kreatif dan kepemudaan.


"Kaum muda harus ikut serta dalam pembangunan daerah. Kami di Xtrim Bireuen siap bekerja sama dengan pemerintah untuk berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.


Dengan berakhirnya polemik hukum terkait Pilkada Bireuen, Azhari berharap tidak ada lagi perpecahan di masyarakat. Baginya, saat ini adalah momentum untuk bersatu dan bergerak maju.


"Bireuen punya potensi besar. Dengan kepemimpinan yang baru, kita harus optimis bahwa daerah ini akan semakin maju. Saya pribadi siap mendukung dengan apa yang saya bisa," tutupnya.


Keputusan MK bukan hanya menegaskan kemenangan Mukhlis-Razuardi, tetapi juga menjadi awal baru bagi masyarakat Bireuen untuk kembali bersatu dan fokus pada pembangunan daerah. Azhari, dengan semangat dan kepeduliannya, menjadi salah satu contoh bagaimana masyarakat dapat berperan aktif dalam mendukung perubahan positif bagi daerahnya.